Karena kebanyakan 10 terbaik yang dari luar kota Semarang mengabarkan tidak bisa datang
untuk mengambil hadiah tropi dan sertifikat. Maka penyerahan hadiah LOMBA CIPTA PUISI
ANAK 2010 - 2011 yang akan dilaksanakan Sabtu, 4 Juni besok, pelaksanaannya dilakukan di Sekretariat Panitia Pustaka CONAN, jalan Candi Mutiara Selatan III
No. 304 Perum Pasadena Kalipancur - Semarang, mulai jam 08.00 - 12.00.
Kepada para peserta dari Semarang yang bisa datang, silahkan mengambil hadiahnya di sekretariat panitia. Untuk peserta dari luar kota Semarang, tropi tetap dari pustaka conan dan sertifikat dari Disdik kota Semarang akan dikirimkan lewat pos ke alamat sekolah masing-masing.
Hadiah berupa Tabungan dari bank Jateng, buku bacaan untuk perpustakaan sekolah dan tropi bergilir dari Gubernur Jateng, Walikota Semarang dan pejabat kota Semarang lainnya, akan dibagikan pada puncak lomba, di penyerahan hadiah seri ke 10. Pada puncak acara itu, akan juga dibagikan buku ANTOLOGI PUISI ANAK INDONESIA, yang merupakan kumpulan puisi 100 terbaik dari 10 seri lomba yang telah diadakan.
Kepada siapa saja yang merasa kurang puas, kecewa, marah, menggugat dan lainnya, kami berbesar hati meminta maaf kepada kalian semua. Sekali lagi saya sampaikan, puisi itu subyektif, masing-masing anak mempunyai ungkapan bahasa yang berbeda. Puisi itu muncul dari hati yang terdalam, curahan perasaan yang terindah dan luapan emosi dari jiwa yang murni. Maka menurut saya, tidak ada puisi yang jelek, semua bagus. Yang tidak bagus adalah, saat ada orang dewasa, siapapun itu, yang membantu, mendikte dan bahkan memaksa anak-anak melepaskan curahan jiwa dalam bahasa yang jujur dan lugas apa adanya, menjadi puisi yang 'tinggi' dengan bahasa yang mungkin si anak sendiri kurang faham akan artinya.
Jadi, kepada kalian anak-anakku semua, kalau kalian masih senang menulis puisi dan masih percaya dengan lomba ini dan ingin tetap terus berlatih mempertajam intuisi, melatih kepekaan dan mengembangkan atensi dan perhatian kepada orang lain, maka silahkan kalian ikuti 4 seri lomba yang tersisa. silahkan terus berlatih dan berlatih. Oke ?
Kepada bapak ibu guru, orang tua, kakak-kakak sekalian yang terhormat. Mari kita ajar, latih, arahkan anak-anak membuat puisi seindah mungkin, dengan sejujur mungkin, tanpa harus mendikte dan memaksa mereka menuruti kemauan kita, orang-orang dewasa. Kita semua ingin, anak-anak berkembang sesuai dengan tingkatan usia mereka, tidak dikarbit dan diperam hanya demi ambisi kita, para orang dewasa.
Begitu saja.
Salam puisi
Terimakasih
didik m. riyadi
koordinator lomba
untuk mengambil hadiah tropi dan sertifikat. Maka penyerahan hadiah LOMBA CIPTA PUISI
ANAK 2010 - 2011 yang akan dilaksanakan Sabtu, 4 Juni besok, pelaksanaannya dilakukan di Sekretariat Panitia Pustaka CONAN, jalan Candi Mutiara Selatan III
No. 304 Perum Pasadena Kalipancur - Semarang, mulai jam 08.00 - 12.00.
Kepada para peserta dari Semarang yang bisa datang, silahkan mengambil hadiahnya di sekretariat panitia. Untuk peserta dari luar kota Semarang, tropi tetap dari pustaka conan dan sertifikat dari Disdik kota Semarang akan dikirimkan lewat pos ke alamat sekolah masing-masing.
Hadiah berupa Tabungan dari bank Jateng, buku bacaan untuk perpustakaan sekolah dan tropi bergilir dari Gubernur Jateng, Walikota Semarang dan pejabat kota Semarang lainnya, akan dibagikan pada puncak lomba, di penyerahan hadiah seri ke 10. Pada puncak acara itu, akan juga dibagikan buku ANTOLOGI PUISI ANAK INDONESIA, yang merupakan kumpulan puisi 100 terbaik dari 10 seri lomba yang telah diadakan.
Kepada siapa saja yang merasa kurang puas, kecewa, marah, menggugat dan lainnya, kami berbesar hati meminta maaf kepada kalian semua. Sekali lagi saya sampaikan, puisi itu subyektif, masing-masing anak mempunyai ungkapan bahasa yang berbeda. Puisi itu muncul dari hati yang terdalam, curahan perasaan yang terindah dan luapan emosi dari jiwa yang murni. Maka menurut saya, tidak ada puisi yang jelek, semua bagus. Yang tidak bagus adalah, saat ada orang dewasa, siapapun itu, yang membantu, mendikte dan bahkan memaksa anak-anak melepaskan curahan jiwa dalam bahasa yang jujur dan lugas apa adanya, menjadi puisi yang 'tinggi' dengan bahasa yang mungkin si anak sendiri kurang faham akan artinya.
Jadi, kepada kalian anak-anakku semua, kalau kalian masih senang menulis puisi dan masih percaya dengan lomba ini dan ingin tetap terus berlatih mempertajam intuisi, melatih kepekaan dan mengembangkan atensi dan perhatian kepada orang lain, maka silahkan kalian ikuti 4 seri lomba yang tersisa. silahkan terus berlatih dan berlatih. Oke ?
Kepada bapak ibu guru, orang tua, kakak-kakak sekalian yang terhormat. Mari kita ajar, latih, arahkan anak-anak membuat puisi seindah mungkin, dengan sejujur mungkin, tanpa harus mendikte dan memaksa mereka menuruti kemauan kita, orang-orang dewasa. Kita semua ingin, anak-anak berkembang sesuai dengan tingkatan usia mereka, tidak dikarbit dan diperam hanya demi ambisi kita, para orang dewasa.
Begitu saja.
Salam puisi
Terimakasih
didik m. riyadi
koordinator lomba
